BANDARLAMPUNG — Wakil Dekan Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Teknik Universitas Lampung (WD3 FT Unila), Dr. Eng. Ageng Sadnowo Repelianto, S.T., M.T. secara resmi menutup Electrical Enginering In Action tahun 2022 (EEA 2022), Sabtu (24/09/22).
Dalam sambutannya, WD3 FT Unila menuturkan bangga dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (Himatro) Unila yang menyelenggarakan kegiatan perlombaan tingkat nasional.
Beliau memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Himatro Unila yang telah mendukung prestasi mahasiswa, menyumbangkan lebih dari 70% prestasi mahasiswa Fakultas Teknik yang berasal dari Himatro Unila.
Beliau berharap bahwa Himatro Unila bisa terus meningkatkan prestasi dan prestise kemahasiswaan yang menaikkan eksistensi Universitas Lampung di kancah nasional dan menjadi teladan bagi organisasi mahasiswa (ormawa) lainnya.
Hal ini diamini oleh Sekretaris Jurusan Teknik Elektro (JTE) FT Unila, Ir. Meizano Ardhi Muhammad, S.T., M.T., yang memberikan sambutan sebelumnya mewakili Ketua JTE FT Unila, Herlinawati, S.T., M.T., bahwa pelaksanaan EEA 2022 merupakan bukti bahwa mahasiswa Teknik Elektro Unila memiliki kemampuan organisasi yang tinggi dan dapat mengangkat marwah Jurusan Teknik Elektro FT Unila ke tingkat nasional.
Bagus Hendrawan, Ketua Himatro Unila periode 2022, mengatakan kegiatan EEA 2022 memiliki lima perlombaan tingkat nasional yaitu Robot Line Follower, Roket Air, Programming Competition, Essay, dan Poster. Lomba tersebut memiliki kategori siswa dan mahasiswa.
Banyak dari perguruan tinggi ternama yang mendaftarkan diri di perlombaan ini seperti dari Universitas Indonesia, Universitas Negeri Semarang, Universitas Bina Nusantara, Politeknik Negeri Jakarta, dan universitas ternama lainnya.
Jumlah peserta lomba adalah 23 tim untuk Robot Line Follower, 30 tim untuk Roket Air, 33 peserta untuk Programming Competition, 44 orang untuk Essay, dan 20 tim untuk Poster Essay. Para pemenang dari lima kategori tersebut adalah Politeknik Negeri Jakarta untuk Robot Line Follower, SMA YP UNILA Bandar Lampung untuk Roket Air, Universitas Bina Nusantara untuk Programming Competition, Universitas Negeri Semarang untuk Essay, dan UPN Veteran Jakarta untuk Poster. (*)
