(Bandar Lampung) – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menyalurkan santunan dari Baznas kepada 500 anak yatim piatu, di Aula Semergou Selasa (18/04/2023).
Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengungkapkan, penerima merupakan anak yatim piatu yang tidak terakomodir panti asuhan ataupun pondok pesantren.
Ia menjelaskan, sebelumnya pemerintah telah memberikan bantuan kepada anak-anak di pesantren dan panti asuhan. Sehingga anak-anak yang tidak terdaftar belum mendapatkan bantuan.
Santunan itu diharapkan bisa memberikan perasaan senang bagi anak-anak terlebih akan datang Hari Raya Idulfitri. Dengan begitu, lanjutnya, semua masyarakat bisa merasakan kebahagiaan lebaran.
“Santunan ini diberikan anak yatim piatu yang tidak terakomodir panti asuhan ataupun pondok pesantren di Bandar Lampung,” ungkapnya.
Eva juga menyampaikan terimakasih kepada Baznas yang selalu bekerjasama dengan pemerintah dalam menyalurkan bantuan. Terlebih pemerintah tidak bisa selalu menjangkau semua kalangan masyarakat.
“Mudah-mudahan Baznas selalu bisa membantu masyarakat yang belum terjangkau pemerintah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Baznas Bandar Lampung, Ismail Saleh menyampaikan, penyaluran santunan itu merupakan rangkaian terakhir pembagian bantuan. Santunan yang diberikan merupakan hasil pengumpulan zakat mal mal dan zakat fitrah.
Sebelumnya, Baznas juga memberikan santunan terhadap 750 tenaga kebersihan Bandar Lampung. Kemudian Baznas juga menyalurkan beras kepada 124 keluarga di Bandar Lampung.
“Dari hasil pengumpulan zakat, kami salurkan juga kepada 124 ribu KK yang dibagikan ke masyarakat, pondok pesantren,LKS, Majelis, UPZ masjid sekota Bandarlampung dan lain sebagainya berupa beras,” katanya
Selain itu, Baznas Bandar Lampung juga baru saja menyalurkan 200 paket beras dari Baznas pusat. Penyaluran bekerjasama dengan Perwakilan BI Lampung yang memberikan 200 bingkisan.
